
Diawali dengan pawai dari balaikota Solo menuju Alun-alun, acar dilanjutkan dengan beberapa penampilan band-band lokal, termasuk band Pasoepati sendiri, juga games-games khas komunitas bola. Di area fan zone ada stan tendangan bebas, memasukkan bola ke sebuah lubang di dinding dengan tendangan layaknya tendangan penalti. Ada juga lomba yel antar korwil-korwil Pasoepati. Tak lupa permainan-permainan rakyat yang sudah lazim, bakiak race dan panjat pinang.
Acara dibuka oleh presiden Pasoepati, KPH Satrio Hadinagoro, dengan pemotongan pita dan pelepasan balon jambore. Dihadiri segenap komponen Pasoepati, mulai dari korwil-korwil seputar Solo sampai korwil Jabotabek, juga terlihat perwakilan kelompok suporter lain seperti The Jak (Persija), Panser Biru dan Snex (PSIS) dan beberapa orang berkaos Aremania (Arema). Pada kesempatan itu juga diserahkan penghargaan kepada koordinator-koordinator wilayah yang ada, juga kepada beberapa tokoh suporter atas loyalitas dan kontribusinya pada perkembangan sepakbola terutama komunitas suporter Solo.
Rangkaian acara ditutup dengan penampilan grup musik asal Jogja, Shaggydog, yang tidak hanya membawakan lagu-lagu mereka sendiri tapi juga mengusung beberapa lagu bernuansa sepakbola. Meski sempat diguyur hujan, namun acara tetap berlangsung meriah dan para suporter yang hadir tetap semangat mengikuti rangkaian kegiatan yang ada dan tetap dengan semangat menyanyikan lagu-lagu dukungan untuk Persis Solo.
SELAMAT ULANG TAHUN PASOEPATI, maju terus suporter Indonesia meski PSSI leda-lede mengurusi bola nasional. No anarki no tawuran just good support for our team.